Arti Sebuah Penantian
Tuhan ...
Jagalah setiap tetes air mataku ini
Apa yang aku rasa, selalu temanilah diri ini
Tlah lama aku menanti sebuah janji
Haruskah kini ku pergi tanpa tiada arti
Apakah janji yang slama ini kunanti
Hanyalah sebuah ilusi ??
Tuhan ...
Setiap langkah kuberjalan,
Setiap doa yang kuucap,
Tiada henti kusebut namanya ..
Berilah yang terbaik untuknya
Maafkanlah segala tingkah lakunya
Apakah arti selama ini
Harus mati sampai disini
Apakah engkau menyanyangiku Tuhan ... ?
Apakah umurku harus kuhabiskan dengan tetesan air mata di pipiku ??
Apakah semua yang kurasakan hanyalah egoku ?
Kini apa yang harus aku katakan Tuhan ..
Haruskah aku mencela semua yang ada...
Haruskah aku menangis krna sikapnya ...
Haruskah aku bergegas meninggalkannya.
Tuhan ..
Sungguh aku tak bisa memungkiri semua
Jujur aku tak sanggup berkata ..
Setelah 3 thn lebih kita pacaran.
BalasHapusSetelah lama penantian panjang itu kita lewati berdua.
Akhirnya hari bahagia itu datang jg.
Msh ingat dalam pikiranku.
Tanggal 13 desember 2014 hari yg kita tunggu selama kita menjalin kasih 3 tahun berlalu.
Harapan kedepan muncul dipikiran kita.
Yah... Kita janji bakal setia sehidup semati.
Suka duka kita lewati bersama.
Mau menerima kekurangan kita masing masing.
Hari hari pertama yang aku lalui denganmu sangatlah menyenangkan.
Namun itu hanya kulalui berapa bulan saja.
Selanjutnya masalah tumbuh satu persatu.
Awalnya ak hanya ingin lepas dari orang tua.
Tp mengapa ibumu tak merestui.
Mengapa ibumu tega mengusir kita.
Apa salahku??
Bukankah kalo sudah nikah sudah mutlak tanggungan suami.
Kenapa waktu tinggal dirumahku kau tega meninggalkanku.
Dengan hati kecewa ak hanya bisa bersabar.
Dalam hati kecilku mgkn ak bersalah ke orang tuamu.
Ak gk pngn kita pisah.
Ak coba kembali kerumahmu.
Tp knpa ak tinggal drmhmu kau tega tak menganggapku.
Kau malah asyik sama ibumu.
Setelah kini kau dapatkan pekerjaan yang kau impikan.
Kau lupa dengan ak.
Kau lupa selama ini ak orang yang selalu mensuportmu.
Kini entah mengapa.
Kau lupa sama ak.
Bahkan untuk menyapa saja sudah gk bisa.
Malah terakhir kau malah mau mengakhiri hubungan ini.
Apa salahku.
Apa ak gk pantas lg buatmu.
Apa km udh lupa dengan janji2mu dulu.
Dan kini kaupun pergi.
Dan tak ingat ak sama sekali.
Ak hanya bisa merenungi kenyataan.
Hubungan yg kita jalin selama ini akhirnya kandas di tengah jalan.
Kau mengikari janjimu sendiri.
Kau yang dulu ada disampingku akhirnya kini pergi jauh dari hidupku.
Ingatlah istriku.
Ak orang yg selama ini ada bwtmu.
Jngnlah kau lupakan kenangan kita.
Ingatlah sama janji janjimu dulu.